Prof. Dr. (HC) Willi Toisuta, Ph.D. |
Sebagaimana disampaikan oleh Prof. Toisuta, kerjasama yang direncanakan terdiri atas kerjasama penelitian dan kerjasama pendidikan pascasarjana. Topik yang menjadi fokus penelitian adalah keterdidikan anak-anak Timor (educability of Timorese children) untuk mengembangkan pola pendidikan yang berwawasan lingkungan fisik dan budaya setempat. "Pola pendidikan saat ini merupakan salah satu faktor yang ikut berkontribusi terhadap ketertinggalan keterdidikan anak-anak di Indonesia Timur. Hasil penelitian Dr. Manongga menunjukkan bahwa anak-anak di Papua misalnya, mengalami ketertinggalan sampai 67%", papar Prof. Toisuta. Rektor Prof. Fred Benu sepakat dengan pemikiran Prof. Toisuta. Rektor juga menambahkan dengan menyampaikan hasil penelitian yang dilakukan Undana di kabupaten-kabupaten Boven Digoel, Pantai Kasuari, Jayawijaya dan wilayah pemekarannya, serta Kerom, yang menunjukkan bahwa anak-anak kelas 6 dan 6 SD masih belum bisa membaca dan menulis dengan lancar.
Prof. Toisuta menyampaikan bahwa penyandang dana sudah tersedia, tetapi kontribusi in kind dan dana dari Undana tetap diperlukan. Sehubungan dengan itu, Rektor meminta agar Dr. Manongga dan Dr. Liufeto dapat menyiapkan proposal untuk memperoleh dana pendamping penelitian kerjasama untuk disampaikan ke Ditjen Dikti. Rektor juga meminta agar Dekan FKIP dapat mengalokasikan anggaran fakultas dari pos yang sesuai untuk kepentingan tersebut. Rektor berharap agar hasil penelitian dapat digunakan bukan hanya di Timor Leste, tetapi juga sebagai masukan bagi pemerintah Indonesia dalam mengembangkan pola pendidika yang lebih dapat mengakomodasi lingkungan fisik dan budaya setempat. "Di Papua pesisir selatan kami menemukan pola di mana sekolah yang mengikuti masyarakat, bukan sebaliknya, karena di sana masyakat berpindah ke tempat lain setelah pohon sagu di satu tempat habis dipanen", Rektor menambahkan.
Mengenai kerjasama kerjasama dalam pendidikan pascasarjana, Prof. Toisuta menyampaikan keinginan pemerintah Timor Leste untuk meningkatkan kerjasama antara Universidade Nacional Timor Lorosa'e (UNTL) dengan Universitas Nusa Cendana. Sehubungan dengan itu, diharapkan bahwa Undana dapat menerima dosen UNTL untuk melanjutkan studi pascasarjana di Undana. Rektor menanggapi positif keinginan tersebut dengan menyampaikan bahwa penerimaan mahasiswa untuk tahun ajaran ini telah ditutup sehingga baru dapat ditindaklanjuti pada tahun ajaran berikutnya. Rektor bahkan mengharapkan agar kerjasama juga dilakukan melalui pembukkaan program pascasarjana di UNTL dengan dukungan dosen dari Undana. Prof. Toisuta berjanji akan melaporkan kemungkinan tersebut kepada Rektor UNTL untuk ditindaklanjuti pada pembicaraan resmi nanti pada minggu pertama September 2014.